IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu Utara – Hujan deras yang mengguyur wilayah Bengkulu Utara dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan air sungai meluap dan merendam sawah-sawah milik warga. Setidaknya 70 hektare sawah di dua desa, yakni Desa Gunung Agung dan Desa Karang Anyar II, Kecamatan Arga Makmur, terdampak banjir yang terjadi akibat luapan sungai tersebut.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kabupaten Bengkulu Utara, Abdul Hadi, SP, menyampaikan bahwa pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan pengecekan langsung ke lokasi.
"Tim dari Dinas TPHP sudah turun ke lapangan untuk melihat secara langsung kondisi sawah yang terdampak. Dari hasil pengecekan, sekitar 70 hektare sawah mengalami kerusakan cukup parah akibat terendam banjir," ujar Abdul Hadi saat dikonfirmasi, Rabu (16/4/2025).
Ia menambahkan bahwa sawah-sawah yang terendam tersebut sebagian besar baru memasuki masa tanam, dan para petani baru saja melakukan pemupukan, sehingga potensi kerugian cukup besar.
"Ini sangat merugikan petani karena sebagian besar sawah yang terendam baru saja ditanami dan dipupuk. Akibat banjir, benih dan pupuk yang sudah ditabur terancam rusak total," jelasnya.
Pihak Dinas TPHP saat ini masih melakukan pendataan lebih lanjut untuk mengidentifikasi kebutuhan bantuan dan langkah penanganan selanjutnya. Abdul Hadi juga mengimbau para petani agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir susulan, mengingat curah hujan masih tinggi di wilayah tersebut.
Penulis : Arista
Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H.